Jakarta, CENTANG SATU – Harta karun peninggalan Soekarno memang selalu menarik perhatian, tapi tahukah kamu ada warisan lain yang tak kalah berharganya? Mustikarasa adalah sebuah buku legendaris yang dikompilasi atas prakarsa Presiden Soekarno, berisi lebih dari 1.600 resep kuliner Nusantara. Buku ini bukan hanya panduan memasak, melainkan cerminan kekayaan budaya dan sejarah Indonesia yang dibalut dalam setiap sajian kuliner.
Kini, misteri yang tersembunyi di balik buku Mustikarasa diangkat ke layar lebar lewat film Rahasia Rasa, karya terbaru dari sutradara Hanung Bramantyo. Film ini membawa penonton menyusuri jejak resep-resep Nusantara yang diduga hilang, dalam balutan cerita penuh intrik dan petualangan kuliner.
Pertama kali diterbitkan pada tahun 1967, Mustikarasa<span;> berisi lebih dari sekadar resep masakan. Buku ini juga mencatat makna filosofis di balik tiap sajian, menjadikannya alat diplomasi kuliner yang memperkenalkan Indonesia ke mata dunia.
Kini, buku ini menjadi incaran kolektor dan pecinta kuliner Nusantara. Namun, sebuah pertanyaan besar masih menggantung: Apakah semua resep di Mustikarasa benar-benar terdokumentasi? Atau ada bagian yang hilang, menyimpan rahasia yang belum terungkap hingga saat ini?
Disutradarai oleh Hanung Bramantyo dan diproduseri oleh Arsa Linggih, film Rahasia Rasa menceritakan kisah Ressa (diperankan oleh Jerome Kurnia), seorang chef muda yang kehilangan indra pengecapnya. Dalam perjalanan menemukan kembali jati dirinya, ia terlibat dalam misi melacak resep-resep Nusantara yang hilang.
Ditemani oleh sahabat masa kecilnya, Tika (Nadya Arina), dan dibantu oleh Subroto (Slamet Rahardjo), seorang mantan jenderal yang memperkenalkan Ressa pada buku Mustikarasa, petualangan mereka membawa penonton pada perjalanan yang sarat sejarah dan budaya.
Konflik makin pelik saat karakter Dinda (Valerie Thomas) dan Alex (Ciccio Manassero) turut terlibat dalam misi penuh rahasia ini.
Film ini tidak hanya mengangkat sisi kuliner, tetapi juga mengungkap bagaimana makanan bisa menjadi simbol kekuatan, politik, dan identitas nasional. Namun, pertanyaan besar tetap menghantui: Apakah benar ada bagian dari buku Mustikarasa yang hilang? Atau mungkinkah ini hanya legenda yang diwariskan turun-temurun?
Menurut sutradara Hanung Bramantyo, Rahasia Rasa bukanlah film dokumenter, melainkan sebuah karya fiksi yang terinspirasi dari kemungkinan-kemungkinan yang jarang dibahas. “Film ini mencoba membayangkan, bagaimana jika ada bagian dari sejarah kuliner kita yang sengaja disembunyikan?”
Bagi kamu yang penasaran dengan misteri kuliner Nusantara ini, film Rahasia Rasa sudah mulai tayang di bioskop sejak 20 Februari 2025. Jangan lewatkan kisah penuh intrik, cita rasa, dan perjalanan sejarah yang menggugah rasa penasaran.
Ikuti terus update terbaru seputar film ini di akun resmi Instagram @rahasiarasafilm dan temukan jawabannya sendiri: Apakah misteri Mustikarasa akhirnya terungkap?