Scroll untuk baca artikel
Film

Mawar De Jongh Rilis Single “Tinggal” untuk OST Film “Tinggal Meninggal”, Kolaborasi Emosional Bareng Kristo Immanuel

99
×

Mawar De Jongh Rilis Single “Tinggal” untuk OST Film “Tinggal Meninggal”, Kolaborasi Emosional Bareng Kristo Immanuel

Sebarkan artikel ini

Centangsatu, Jakarta – Mawar De Jongh kembali mencuri perhatian, kali ini lewat rilisan single terbarunya berjudul “Tinggal”, yang juga menjadi original soundtrack (OST) film Tinggal Meninggal. Lagu ini bukan sekadar lagu pengiring, tapi menjadi jembatan emosional yang kuat antara kisah dalam film dan perasaan para pendengarnya.

Dengan nuansa pop enerjik khas akhir 2000-an hingga awal 2010-an, “Tinggal” menyajikan harmoni ringan yang membebaskan. Namun, di balik musiknya yang catchy, lagu ini menyimpan makna yang dalam tentang kehilangan, rasa takut ditinggal, hingga keheningan setelah simpati meredup.

Yang membuatnya lebih spesial, “Tinggal” adalah kali pertama Mawar terlibat dalam penulisan lirik untuk soundtrack film yang juga ia bintangi bersama sang sutradara, Kristo Immanuel.

“Senang banget dapet kesempatan pertama kalinya untuk isi soundtrack film yang aku bintangi juga. Proses penulisannya juga seru banget,” ujar Mawar.

Kristo sendiri, yang selama ini dikenal sebagai komedian dan kreator konten, untuk pertama kalinya terjun sebagai sutradara film panjang lewat Tinggal Meninggal. Ia mengungkapkan bahwa proses menciptakan lagu ini membawanya pada pengalaman baru.

“Lagu ini untuk orang-orang yang sedang merasakan penyesalan dan ingin meminta maaf beribu-ribu kali,” kata Kristo.

Ia juga menambahkan bahwa melodi awal yang ia ciptakan terdengar lebih maskulin, namun kemudian mengalami transformasi saat digarap bersama Mawar. “Ada lirik-lirik yang Mawar ubah sehingga lagunya jadi versi yang sekarang,” ujar Kristo.

Di balik layar, proses produksi dan pengembangan lagu ini melibatkan Tarapti Ikhtiar Rinrin dan Rizki Maulana Hidayat dari A&R Trinity Optima Production, yang turut memastikan kualitas musik tetap maksimal.

Film Tinggal Meninggal sendiri dibintangi oleh Omara Esteghlal, Nirina Zubir, dan tentu saja Mawar De Jongh. Film ini juga menandai langkah awal rumah produksi Imajinari menggandeng Kristo ke ranah penyutradaraan film layar lebar.

Berbeda dari lagu-lagunya yang dikenal sendu dan penuh perasaan, Mawar kali ini tampil dengan warna musik yang lebih upbeat dan catchy.

“Excited banget membawakan lagu yang genre-nya berbeda dari lagu-lagu aku sebelumnya. Semoga diterima dengan baik.” tutup Mawar.

Dengan lagu dan film yang sama-sama menyentuh sisi emosional, Tinggal menjadi bukti bagaimana sinergi antara musik dan cerita bisa menghasilkan karya yang menyentuh hati.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *