Scroll untuk baca artikel
Sport

Raga Negeri Bidik Tiga Poin Lawan Mutiara Gemilang di Pekan Terakhir Putaran Pertama Liga Jakarta U-17

77
×

Raga Negeri Bidik Tiga Poin Lawan Mutiara Gemilang di Pekan Terakhir Putaran Pertama Liga Jakarta U-17

Sebarkan artikel ini

JAKARTA,CentangSatu.com- Pertandingan antara Raga Negeri dan Mutiara Gemilang akan menjadi salah satu laga menarik dalam pekan terakhir putaran pertama Liga Jakarta U-17 Piala Gubernur DKI 2025. Kedua tim akan saling berhadapan di Lapangan PSF Pancoran, Minggu (27/7/2025), dengan misi berbeda namun sama-sama penting dalam konteks klasemen.

Raga Negeri saat ini menempati peringkat ke-9 dengan 25 poin dari 15 pertandingan. Tim besutan pelatih Yusron Yazid tengah dalam tren positif, setelah menahan imbang ISA MB 2-2, mengalahkan Urakan 1-0, dan membantai UMS 5-0. Satu-satunya kekalahan dalam empat laga terakhir hanya terjadi saat menghadapi Batavia FC dengan skor tipis 0-1.

Jika mampu mengalahkan Mutiara Gemilang, Raga Negeri berpeluang naik ke peringkat ketujuh, melewati PSF FA dan Bintang Kranggan, yang memiliki poin sama namun selisih gol lebih kecil. Namun, jika kalah, posisi mereka dipastikan tetap di urutan ke-9, menjadikan laga ini sebagai kesempatan emas menutup paruh musim dengan manis.Pelatih Yusron Yazid menegaskan timnya siap tampil all out. “Kami akan turunkan sejumlah pemain baru dan lebih segar mengingat padatnya jadwal. Saya yakin tim bisa raih poin penuh dengan kolektivitas permainan yang semakin padu. Hanya saja penyelesaian akhir masih perlu ditingkatkan,” ujarnya. Ia juga menambahkan bahwa kedewasaan dan adaptasi para pemain mulai terlihat, namun kedisiplinan dan konsistensi harus terus dijaga.

Di sisi lain, Mutiara Gemilang yang kini duduk di peringkat ke-13 dengan 9 poin dari 16 laga, akan memainkan pertandingan terakhir mereka di putaran pertama. Hasil dari laga ini akan menentukan apakah mereka bisa naik satu tingkat menggusur ISA MB di peringkat ke-12, atau tetap stagnan di posisi 13 bila kalah atau imbang.

Tim asuhan Sidik Pramono tak membebani diri dengan target tinggi. “Kami akan bermain lepas karena ini laga penutup paruh musim dan tidak ada tekanan posisi. Beberapa pemain inti absen karena cedera atau ikut seleksi Piala Suratin, jadi kami manfaatkan kekuatan yang ada dengan formasi dasar 4-3-3,” jelas Sidik.

Meski tidak dijagokan, Mutiara Gemilang bisa saja menjadi batu sandungan jika Raga Negeri tidak tampil fokus. Apalagi faktor kelelahan akibat jadwal padat bisa memengaruhi performa kedua tim.

Pertandingan ini menjadi kesempatan terakhir bagi Mutiara Gemilang untuk menyelamatkan muka di putaran pertama, dan peluang berharga bagi Raga Negeri untuk menutup paruh musim dengan prestasi yang lebih baik. Siapa yang akan keluar sebagai pemenang? Semua akan ditentukan di Lapangan PSF Pancoran sore ini.| Foto : Joko Dolog

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *