Scroll untuk baca artikel
HiburanMusik

LMK PEPTI Lahir Sebagai Mitra Baru Bagi Para  Pencipta Lagu Indonesia

251
×

LMK PEPTI Lahir Sebagai Mitra Baru Bagi Para  Pencipta Lagu Indonesia

Sebarkan artikel ini

JAKARTA,CentangSatu.com – Dunia musik Indonesia kembali mendapat angin segar dengan hadirnya Lembaga Manajemen Kolektif (LMK) PEPTI(Perkumpulan Penulis Tembang Indonesia) yang resmi memperkenalkan diri sebagai mitra baru bagi para pencipta lagu. Lembaga ini menegaskan akan komitmennya dalam memperjuangkan hak-hak karya cipta dengan semangat transparansi dan kebersamaan.

“Bismillah hari ini kita menyerahkan berkas berkas administrasi ke LMKN sebagai bentuk keikut sertaan PEPTI sebagai anggota baru”Ujar Ketua Umum Pepti Brigjen TNI(Pur) Amrizar,dalam keterangan Persnya di Kantor LMKN,Palmaone Building Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (29/7).

“LMK PEPTI hadir menjadi mitra yang saling menyokong dan memperjuangkan hak-hak pencipta lagu dengan menjunjung tinggi transparansi. Kami tidak ingin menjadi tandingan bagi siapa pun, melainkan mitra yang saling melengkapi,” Tambah Brigjen TNI (Pur) Amrizar yang dikenal sangat tegas ini.

Lebih lanjut ia menegaskan bahwa PEPTI ingin menjadi rumah yang damai dan terbuka bagi para pencipta lagu dari semua genre musik.

> “Semua genre musik kita akomodasi. PEPTI ingin menjadi wadah yang inklusif dan adil, tanpa diskriminasi,” katanya dengan tegas.

Dari Musisi, Oleh Musisi, Untuk Musisi

LMK PEPTI lahir dari semangat kolektif sejumlah musisi dan pencipta lagu yang menginginkan lembaga yang lebih manusiawi, adil, dan menjunjung tinggi nilai kekeluargaan. Sejumlah nama penggagas di balik pendirian LMK ini antara lain Erens F. Mangalo, Ryan dan Richard Kyoto, Yance Siahay,Imaniar, Boy Sandi,Youngky Alamsyah,Antiek Sahilatua,Rini Asmara dan masih banyak lagi.

Brigjen TNI (Pur) Amrizar sendiri dikenal bukan hanya karena kiprahnya sebagai perwira tinggi TNI dengan jabatan terakhir Kapok Sahli Pangdam Jaya, tetapi juga sebagai musisi sejati yang telah menciptakan puluhan lagu dan menguasai berbagai alat musik.

“Sebagai bentuk persyaratan masuk menjadi anggota LMKN perlu dukungan min 200 pencipta lagu,puji Tuhan Pepti telah memenuhi bahkan lebih dari 200 anggota pencipta lagu” Ujar Erens F Mangalo musisi senior yg sangat dikenal di era 80an dengan karya hitsnya “Selamat Malam Cinta” yang dipopulerkan oleh penyanyi Mayangsari

Dukungan dari LMKN

Ketua LMKN, Darma Oratmangun, menyambut positif kehadiran LMK PEPTI. Ia mengungkapkan harapannya agar kehadiran lembaga baru ini dapat memperkuat kerja sama dalam perlindungan hak cipta di industri musik Indonesia.

> “Saya merasa senang dengan hadirnya LMK baru Pepti,yang pada hari ini telah menyerahkan berkas berkas untuk selanjutnya kita Fertivikasi, untuk menjadi bagian dari anggota LMK Perlu waktu,semoga ke depan kita bisa saling bekerja sama demi kepentingan para pencipta lagu,” ujar Darma Oratmangun.

Dihadiri Para Musisi Senior

Acara penyerahan berkas administrasi ini dihadiri jajaran pengurus PEPTI, termasuk Ketua Umum Brigjen TNI (Pur) Amrizar, Sekretaris Erens F. Mangalo, Antiek Sahilatua, Richard Kyoto, Yance Siahay, dan Franky Tutuhatunewa. Dari pihak LMKN turut hadir Ketua Umum Darma Oratmangun, Johny Maukar, Komisioner Yessy, Komisioner Ike Nurjanah, dan Komisioner Tito Soemarsono.

Kehadiran LMK PEPTI memperkuat barisan lembaga manajemen kolektif di Indonesia yang siap bersinergi memperjuangkan hak ekonomi dan moral para pencipta lagu — membawa harapan baru bagi keberlanjutan musik Tanah Air.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *