Ponorogo,CentangSatu.com– Meski tengah berada dalam masa hiatus dari panggung besar, grup musik NOAH tetap setia menyapa penggemarnya. Lewat program musik eksklusif bertajuk SIDE B, Ariel, Lukman, dan David menghadirkan pengalaman musikal intim yang dikemas dengan sentuhan perjalanan dan keindahan alam Indonesia.
Kali ini, Ponorogo menjadi destinasi istimewa. Kota Reog ini dipilih untuk pengambilan gambar SIDE B, sebuah serial musik di kanal YouTube NOAH OFFICIAL yang menampilkan lagu-lagu pilihan dengan nuansa berbeda dari konser biasanya.
Kembali ke Ponorogo Setelah Grebeg Suro
NOAH sebenarnya sudah pernah tampil di Ponorogo pada 15 Agustus 2023 saat acara Grebeg Suro, bertepatan dengan Hari Jadi Kota Ponorogo. Namun kala itu mereka belum sempat membuat dokumentasi SIDE B. Dua tahun berselang, band ini kembali untuk merekam momen spesial dengan latar keindahan alam dan budaya Ponorogo.
Tiga Lokasi Ikonik, Tiga Lagu Berkesan
Perjalanan SIDE B Ponorogo dibuka di Telaga Ngebel menjelang matahari terbit. Di sini, NOAH membawakan “Hari yang Cerah Untuk Jiwa yang Sepi” dalam format akustik penuh kontemplasi.
Dari Ngebel, perjalanan berlanjut ke Watu Semaur, di mana Ariel dkk sempat berinteraksi dengan anak-anak yang sedang berlatih Reog Ponorogo. Suasana hangat itu kemudian berlanjut ke penampilan penuh semangat dengan lagu “Sally Sendiri”.
Destinasi terakhir adalah Bukit Kuik, lokasi yang menyajikan perpaduan alam dan harmoni. Sambil menyaksikan pertunjukan Ritus Reog, NOAH menutup perjalanan dengan lagu “Lihat Langkahku”. Malam itu mereka berkemah, bernyanyi bersama ditemani api unggun hingga larut.
Musik, Perjalanan, dan Cerita Personal
Melalui SIDE B, NOAH tidak hanya menampilkan musik, tapi juga narasi personal dan pengalaman sinematik yang membuat penggemar merasa lebih dekat. Seri ini dirancang untuk menghubungkan musik dengan budaya dan keindahan alam dari berbagai penjuru Indonesia.
Episode lengkap NOAH SIDE B Ponorogo sudah bisa disaksikan eksklusif di kanal YouTube NOAH OFFICIAL.
