JAKARTA,CentangSatu.com — Hampir dua dekade setelah pertama kali dirilis, film animasi 5 Centimeters Per Second karya sutradara Jepang Makoto Shinkai akhirnya akan menyapa penonton Indonesia melalui layar lebar mulai 16 Januari 2026. Penayangan ini menandai kembalinya salah satu karya paling personal dan emosional dalam sejarah animasi Jepang.
Film ini mengisahkan perjalanan hidup Takaki Tono dan Akari Shinohara, dua sahabat masa kecil yang harus berpisah akibat perpindahan kota keluarga mereka. Melalui tiga babak cerita Cherry Blossom Story, Cosmonaut, dan 5 Centimeters per Second penonton diajak menyelami makna cinta, jarak, dan waktu yang perlahan mengubah hubungan manusia.
Dengan visual yang puitis dan narasi yang kontemplatif, 5 Centimeters Per Second dikenal sebagai karya yang menandai kematangan gaya bercerita Makoto Shinkai. Film ini diproduksi oleh CoMix Wave Inc., menampilkan desain karakter oleh Takayo Nishimura serta musik dari Tenmon yang memperkuat nuansa melankolis.
Pengakuan internasional datang melalui penghargaan Best Animated Feature Film di Asia Pacific Screen Awards, mengukuhkan posisinya sebagai salah satu film animasi paling berpengaruh di kawasan Asia-Pasifik.
Selain versi animasi, adaptasi live action dari film ini juga telah dirilis di Jepang pada Oktober 2025 dan direncanakan tayang di Indonesia dalam waktu dekat.
Penayangan 5 Centimeters Per Second di bioskop Indonesia menjadi kesempatan langka untuk kembali merenungi cinta yang tak selalu berakhir dengan kebersamaan, namun abadi dalam kenangan.


















