Jakarta Timur ,CENTANGSATU – Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno, meninjau Terminal Pulogebang, Jakarta Timur, untuk memastikan kesiapan berbagai fasilitas mudik Lebaran. Didampingi Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo, dan Pelaksana Tugas (Plt.) Wali Kota Jakarta Timur, Iin Mutmainah, Wagub Rano mengecek sejumlah sarana, mulai dari loket tiket, pemeriksaan kelayakan kendaraan (ramp check), Posko Saber Pungli, hingga menyapa warga yang akan mudik.
“Tadi di Posko Saber Pungli, kami menanyakan apakah sudah ada laporan sejak pertama beroperasi. Alhamdulillah, tidak ada laporan. Artinya, kesadaran petugas bahwa pungli itu haram sudah terbentuk. Namun, evaluasi tetap akan dilakukan,” ujar Wagub Rano pada Kamis (27/3).
Ia juga menegaskan, ramp check yang dilakukan Dinas Perhubungan bukan sekadar formalitas, melainkan bagian penting untuk memastikan keselamatan penumpang. “Ini bukan ramp check biasa, harus benar-benar serius. Misalnya, kondisi sopir harus dikontrol, apakah mereka cukup tidur, makan teratur, bahkan urinnya pun diperiksa. Ini bukan basa-basi karena yang mereka bawa adalah manusia, bukan sekadar kendaraan,” tegasnya.
Untuk melayani penumpang selama periode mudik Lebaran, Terminal Pulogebang mengoperasikan 1.057 bus antarkota antarprovinsi (AKAP) dari 126 perusahaan otobus dengan 59 trayek yang terdata dalam Sistem Perizinan Online Angkutan Darat dan Multimoda (Spionam) Kementerian Perhubungan RI. Posko Terpadu juga didirikan untuk mengawasi dan mengendalikan operasional terminal. Posko ini melibatkan unsur TNI, Polri, Dinas Perhubungan, Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Kementerian Perhubungan RI, dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP). Selain itu, tenaga kesehatan juga disiagakan dalam dua sif, terdiri atas tiga tenaga medis internal UP TTPG dan 10 petugas dari Dinas Kesehatan DKI Jakarta. Mereka bertugas melakukan pemeriksaan kesehatan bagi awak bus dan penumpang.
Terminal Pulogebang dioperasikan untuk mengurangi kemacetan di Jakarta, dengan akses keluar-masuk bus melalui Tol JORR. Tidak hanya itu, terminal tipe A ini terintegrasi dengan Stasiun Commuter Line Cakung. Lokasinya pun strategis karena dekat dengan Pusat Pemerintahan Kota Administrasi Jakarta Timur.***