JAKARTA,CENTANGSATU.COM –Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, menerima kunjungan Duta Besar Prancis untuk Indonesia di Ruang Tamu Gubernur, Balai Kota DKI Jakarta, pada Jumat (11/4). Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Pramono membahas sejumlah potensi kerja sama antara Kedutaan Besar Prancis dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.
“Pemprov DKI Jakarta mendukung berbagai kegiatan pengembangan seni dan budaya di Jakarta, termasuk beragam festival yang rutin diselenggarakan oleh Institut Français d’Indonésie (IFI),” ujarnya.
Gubernur Pramono melanjutkan, Jakarta dan Paris telah menjalin hubungan sister city sejak September 1985, yang mencakup berbagai bidang seperti penataan kota, lingkungan hidup, administrasi kota, pengembangan sumber daya manusia, kebudayaan, pendidikan, dan olahraga. Ia juga menyampaikan dukungannya terhadap rencana IFI dalam penyelenggaraan Fête de la Musique (Hari Musik Nasional Prancis) pada Juni 2025 di kawasan Kota Tua Jakarta.
“Untuk proyek transportasi berkelanjutan, terdapat potensi kerja sama dalam pembangunan MRT, LRT, dan sistem bike sharing. Prancis memiliki perusahaan seperti Thales dan Engie yang terlibat dalam teknologi kota pintar, termasuk sistem transportasi cerdas dan manajemen energi,” imbuhnya.
Pertemuan tersebut juga membahas kerja sama dalam pengendalian banjir melalui perusahaan asal Prancis seperti Suez dan Veolia yang ahli di bidang manajemen air dan limbah. Gubernur Pramono berharap kerja sama ini dapat diterapkan dalam proyek normalisasi sungai dan sistem drainase di Jakarta.
“Kami juga berbagi pengetahuan terkait upaya pengurangan polusi udara dan pengembangan taman kota. Harapannya, Jakarta dapat kembali berpartisipasi dalam acara internasional di Prancis, dengan mengirimkan UKM binaan Jakpreneur serta menjalin kerja sama dalam pengembangan industri fesyen melalui platform Indonesia French Fashion (PINTU) Incubator,” pungkasnya***